Pengalaman Psikotest Tertulis PT Astra Honda Motor

Bismillah. Apa kabar semua? Semoga sehat semua ya. Kalo saya sendiri Alhamdulillah sehat, hehehe. Wah udah mau lebaran nih, perasaan belum lama mulai puasa udah mau lebaran aja.

Nggak kerasa 2 hari lagi lebaran tiba, yap tepatnya pada hari minggu tanggal 25 Juni 2017, yang mana hari tersebut merupakan jatuhnya tanggal 1 Syawal 1438 H. Ini merupakan momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat Islam di seluruh dunia. Dimana puasa selama sebulan di Bulan Ramadan ini sudah hampir selesai. Dan hari kemenangan pun akan tiba. Alhamdulillah. Semoga puasa kita selama sebulan pada tahun 1438 H/2017 M ini di terima oleh Allah SWT, aamiin.

Momen yang nggak kalah membahagiakan di hari raya Idul Fitri, selain merayakan malam Takbiran, yaitu berkumpulnya semua anggota keluarga. Yap bagi yang berada di tanah perantauan pasti sangat bahagia dengan momen ini, melakukan mudik untuk bertemu dan berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman.

Nah, di hari lebaran ini, jangan lupa ya untuk minta maaf dan saling memaafkan sama orang tua atas kesalahan yang telah lalu yang diperbuat. Biasanya ada yang malu-malu nih kalo mau melakukan hal ini, terutama anak muda ke ortu, hahaha. Dan juga jangan lupa untuk minta maaf sama sanak keluarga yang lain, teman, dan tetangga, terutama orang yang pernah disakiti.

Tak lupa saya juga mengucapkan Minal Aidzin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin kepada semua pembaca blog saya ini, semoga semua dosa kita dihapuskan oleh Allah SWT di hari raya Idul Fitri ini, aamiin.

Akhirnya masuk pada pembahasan pokok. Di artikel ini saya akan share pengalaman saya pada saat saya mengikuti proses rekrutmen calon tenaga kerja PT Astra Honda Motor.

         Sumber gambar: www.devanddans.com

Di artikel sebelumnya saya juga sudah pernah share pengalaman yang sejenis, yaitu Pengalaman Psikotest PT Honda Prospect Motor. Belum baca? Kalo belum pernah baca silahkan dibaca.

Artikel ini lumayan puanjang lho kayak cerita (eh ini kan juga cerita ya hehe). Pembahasan mengenai topik ini saya buat menjadi 3 artikel. Jadi sebelum membaca artikel kedua dan ketiga, silahkan baca artikel yang pertama ini dahulu ya, biar tambah paham. Kalo bisa dibaca semua 3 artikelnya dengan urut, hehehe.

Oh iya, saya ada pertanyaan untuk Anda.

Apakah Anda sudah tau perusahaan apa itu PT Astra Honda Motor? Ya mungkin sudah banyak sekali yang tau ya. Saya jelasin sedikit deh mengenai perusahaan tersebut.

PT Astra Honda Motor adalah perusahaan otomotif yang membuat sepeda motor Honda, seperti Vario, CB 150 Street Fire, Beat, Supra X, dan lain-lain.

Itulah sedikit penjelasan dari saya mengenai perusahaan tersebut. Semoga Anda paham. Kalo belum paham, silahkan searching lagi pengertiannya yang lebih lengkap di google, hehehe.

Nah, sekarang saya akan memulai cerita pengalaman saya waktu mengikuti psikotest tertulis PT AHM. Cekidot!

Teman saya satu sekolah waktu itu yang mengikuti seleksi berjumlah sekitar 60 an orang. Lumayan banyak lah. Berangkatnya menggunakan Bis mini sebanyak 3. Untuk biaya transportasi dan registrasi sudah dibayarkan sebelum hari H, jadi pada saat hari H tinggal berangkat untuk mengikuti tes.

Pada hari Rabu, 8 Maret 2017, pukul 08.30, saya berangkat bersama teman-teman untuk mengikuti tes, beserta 1 guru saya yang mendampingi. Lalu saya sampai disana pukul 9.30, jadi perjalanan memakan waktu selama kurang lebih 1 jam.

Setelah sampai, kami langsung masuk ke gedung SMK PANCASILA 1 WONOGIRI (lokasi tesnya sama seperti saat tes PT HPM).

Nah, ini ada yang agak menggelitik nih. Pada saat kami ngantri berbaris buat tanda tangan sama sekolah lain, guru kami tiba-tiba menghampiri kami. Beliau memberitahukan bahwa kami tidak mendapat jatah tes pada hari itu, tapi masih besuknya. Yap bukannya tanggal 8 tapi tanggal 9. Terjadilah kesalahan teknis. Sontak kami langsung kaget, haduh. Udah capek-capek datang jauh, eh ujung-ujungnya nggak jadi tes, hmmm. Tapi entah kenapa kami tadi ambil jatah roti + minuman untuk tes, padahal itu buat peserta yang tes hari ini, hahaha. Kasian yang tes sebagian nggak kebagian. Ya maaf, kami nggak tau kalo nggak jadi tes wkwkwk.

Yasudah kami semua langsung balik lagi ke sekolah kami dengan muka lemes.

Esok harinya, Kamis, 9 Maret 2017, kami kembali lagi ke sana. Dan Alhamdulillah hari itu memang jatah tes kami yang mendapat gelombang 5 (terakhir).

Mulai tes pukul 11.00. Kami masuk ke ruang Aula yang cukup luas beserta ratusan peserta lain. Sebelum masuk ke ruangan, kami awalnya melakukan cek tinggi badan dulu. Dan Alhamdulillah, semua teman dari sekolah saya semua lolos tinggi badan. Waktu itu saya dapat tempat duduk paling depan nomor 2 dan saya senang sekali. Kenapa? Karena kalo duduknya di depan, kalo ada instruksi pasti bisa menerimanya lebih jelas.

Kemudian kami diberi total 6 jenis soal psikotest. Diantaranya adalah soal mencocokkan gambar, Army Alpha, tes koran/Kreaplin, tes menggambar pohon, menggambar manusia, dan tes Wartegg.

Dari sebagian soal tes tersebut saya sebelumnya sudah pernah mengerjakan pada saat tes PT HPM. Jadi Alhamdulillah nggak kaget.

Dalam waktu kurang lebih 2 jam, tes baru selesai. Entah kok bisa segitu lamanya wkwkwk. Padahal kalo saya yang ngrasain waktunya cepet, hehehe.

Mas-mbaknya yang mengetes langsung menginfokan pada saat tes selesai, bahwa hasil tes akan keluar nanti malam. Jantung saya deg-degan, berharap semoga saya lolos.

Setelah itu, semua peserta keluar dari ruangan dan kembali pulang ke rumah masing-masing, tak terkecuali saya beserta teman saya.

Kami pulang pukul 1 siang lebih, sehingga sampai di rumah saya pukul setengah 3. Saya terus kepikiran apakah saya lolos atau tidak. Tapi saya optimis bahwa saya pasti lolos. Karena saya sudah pernah merasakan kegagalan waktu tes PT HPM, dan saya waktu itu sudah membuat kesepakatan sama diri saya sendiri bahwa pada saat kesempatan kedua ini saya harus lolos, dengan usaha yang lebih dari sebelumnya.
Cieee.

Malam pun tiba. Pukul 8 malam juga belum keluar hasilnya. Saya saat itu menjadi kepikiran terus sama hasilnya. Sembari menunggu hasilnya, saya terus pegang hp saya. Cuma buka tutup menu buka tutup menu buka tutup bbm dan seterusnya.

Dan akhirnya, sekitar pukul 10 malam saya menerima hasilnya. Waktu itu saya tau hasilnya dari DP bbm teman saya yang berisi daftar peserta yang lolos psikotest tertulis. Tapi waktu itu gambarnya rada nggak jelas. Saya minta buat ngirimin gambarnya ke saya, dia bilang oke.
Gambarnya sudah saya terima. Saya agak ndredek bukanya. Saya buka sambil mengucap Allahu Akbar Bismillah sambil ndredek. Daaaaaannn...

Alhamdulillah, saya lolos. Keringat dingin dengan jantung berdegub kencang melanda saya (lebay, hahaha).


Alhamdulillah, saya sangat senang sekali.

Saya langsung memberitahu Bapak dan Ibu saya. Kaget mereka sangat senang sekali.
Ya Alhamdulillah berkat doa mereka dan digabung doa saya beserta usaha saya, saya bisa lolos pada tahap ini. Dan menghadapi tahap selanjutnya, yaitu Interview. Interview dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 11 Maret 2017.

Oh iya, waktu itu yang lolos ke interview hanya tinggal 22 orang saja dari 60 an orang yang berasal dari sekolah saya.

Alhamdulillah, saya masuk dalam 22 orang itu.

0 komentar:

Post a Comment